+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
08 Juli 2022 | 22:12:19 WIB


MUSRENBANG UBB TA 2023, Rektor: Kita Berada di Fase Kedua


PangkalPinang, UBB- Dalam upaya pengembangan arah pembangunan pada tahun 2023  mendatang, Universitas Bangka Belitung (UBB) lakukan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) di Sool Marina Hotel and Confrence Center, pada Hari Senin, 04 Juli 2022.


Melalui pemaparannya Rektor UBB Dr. Ibrahim, M. Si. menyampaikan, saat ini UBB sedang berada di fase stability and adaptive learner. Ini adalah fase kedua dari Roadmap Pengembangan UBB yang dirancang sampai dengan tahun 2034.


”Saat ini kita berada di fase kedua dari lima fase di roadmap pengembangan UBB yang berlangsung dari tahun 2014-2034. Pada fase ini kita harus membangun stabilitas, membangun kemampuan untuk bergerak cepat, dan menjadi pembelajar yang adaptif. Setiap fase kita memiliki capaiannya sendiri sehingga tahun 2034 kita berharap sudah menjadi research university,” jelasnya.


Rektor kemudian menjelaskan kondisi terkini dan tantangan yang sedang dihadapi UBB dalam hal kelembagaan, sumber daya, SDM, dan pembelajaran. Secara kelembagaan Dr. Ibrahim memaparkan bahwa UBB saat ini mempunyai dua kampus. Kampus kedua ini adalah eks. Akper Pangkalpinang yang baru bergabung dengan UBB di tahun ini.

Saat Rektor UBB Dr. Ibrahim, M.Si. Memaparkan Materi di MUSRENBANG (04/07/22)


Selain itu, UBB juga sedang merencanakan untuk membangun kampus ketiga dan keempatmya di Belitung dan Bangka Tengah. Sedangkan salah satu tantangan yang dihadapi UBB dalam hal kelembagaan adalah terdapat perubahan signifikan pada RUU Sisdiknas No. 20 tahun 2023 dimana semua PTN harus menjadi PTN-BH.


“Saat ini Kemdikbud sedang melakukan mitigasi kampus mana yang dapat dijadikan BLU dan yang dijadikan PTN-BH. Dalam beberapa tahun kedepan setelah RUU Sisdiknas berlaku, jika kampus kita belum siap menjadi PTN-BH maka dapat menjadi cabang dari PTN-BH yang lain”, katanya.
Akhir kata rektor Ibrahim mengatakan UBB harus siap berubah jika ingin mengalami kemajuan.


“Tidak ada kemajuan tanpa perubahan dan tidak ada perubahan tanpa keluar dari zona nyaman. Jika ingin berubah maka sekarang adalah kesempatannya,” ucap beliau diakhir pemaparannya. 

Penulis: Ana; Editor: Iw (Humas)



UBB Perspectives

Juga Untuk Periode Berikut

Untuk Periode Berikut

Stereotipe Pendidikan Feminis

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi