+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
15 Maret 2023 | 15:32:18 WIB


Wisuda UBB XXVII, Prof Ibrahim: 337 Wisudawan Resmi Kembali ke Orang Tua



Merawang, UBB-- Pada Hari ini (15/3/2023), Universitas Bangka Belitung (UBB) resmi menggelar acara wisuda ke-XXVII yang bertempat di halaman gedung rektorat UBB. 


Acara yang dibuka oleh ketua senat UBB Dr. Devi Valeriani, S.E., M.Si. tersebut, dihadiri kurang lebih 337 wisuadawan/i  dengan rincian, Fakultas Teknik 84 orang, Fakultas Ekonomi (FE) 91wisudawan, Fakultas Hukum (FH) 16 wisudawan, Fakultas Pertanian, Perikanan, Biologi (FPBB) 101 wisudawan, dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) sebanyak 45 wisudawan. 

Rektor UBB Saat Memberikan Plakat kepada Wisudawan Terbaik 


Dalam sambutannya, Prof.Dr. Ibrahim, M.Si. selaku rektor UBB menyampaikan, para wisudawan yang berjumlah 337 hari ini resmi kembali ke orang tua dan lingkungan keluarga yang insha Allah menjadi insan dan pribadi yang berguna bagi bangsa dan negara.


“Tentunya ada aktifitas panjang yang sudah dilewati oleh para wisudawan selama masa kuliah dan hari ini resmi telah di wisuda kemudian mendapatkan ijazah yang akan menjadi figur-figur berguna di tengah masyarakat  nantinya,” ungkapnya.


Beliau menuturkan, perlunya langkah adaptif dalam dunia yang semakin kompleks ini, karena setiap lingkungan dan pengalaman adalah guru bagi kita.


“saya mengajak para wisudawan untuk aktif dan kreratif serta terus belajar dimanapun, kapanpun, dan berapapun usia anda. Kelak ketika anak-anak terjun ke dunia yang luas mungkin tidak seindah yang anda bayangkan dan ketika lingkungan berubah, maka anda dituntut untuk menyesuaikan diri,” ujar Professor bidang ilmu politik tersebut.


Menurutnya, dunia mahasiswa adalah dunia simulasi ketika kita bersiap untuk memasuki dunia yang sebenarnya. Di dunia kampus anda akan dinilai saat ujian dan di tengah-tengah masyarakat anda akan medapatkan nilai ketika lolos dari ujian.

Dekan FPPB Saat Memindahkan Kuncir Wisudawan


Jangan bermimpi bahwa anda tidak di uji ketika berada di masyarakat. Kenyataannya bahwa dunia luar adalah dunia ujian yang sebenarnya. Pesan kami, teruslah menjadi pribadi yang optimis, berteman dengan orang-orang yang optimis dan hindari bergaul dengan orang-orang yang pesimis.


Dalam sambutan penutupnya, Ibrahim megatakan bahwa jika hari-harimu penuh dengan rebahan, Gadget dan menonton di handphone anda, maka hati-hati itu adalah zona nyaman. 


“Jika engkau selalu mengerjakan  hal yang mudah-mudah, jangan bermimpi untuk mendapatkan hal-hal yang istimewa. Berenti menyamankan masa muda anda agar tidak sengsara di masa tua,” ungkapnya.

Foto Bersama Rektor UBB dan Wisudawan Terbaik

Selain itu, pada acara wisuda kali ini juga diberikan penghargaan kepada mahasiswa terbaik dari setiap program studi. Salah satu mahasiswa terbaik tersebut adalah Dianti Aviliani yang menjadi perwakilan mahasiswa dalam memberikan sambutan menyampaikan, perjuangan belumlah selesai. Namun, ini adalah langkah awal menuju dunia sebenarnya.


“kehidupan pasca kampus bukanlah sekedar mencari pangkat yang tinggi, gaji yang besar atau sekedar bentuk keduniawian lainnya. Namun kenyataannya adalah bahwa seberapa bisa kita memberika kebermanfaatan kepada orang lain,” ujarnya.

Wisudawan/i UBB ke XXVII 


Dirinya menambahkan, tidak ada orang yang lulus hari ini tanpa bersingungang dengan orang lain. Pastinya setiap orang mempunyai perannya masing-masing dalam proses perjalanan selama kuliah ini.


“Tentunya tidak ada yang lepas dari kontribusi setiap orang dengan peran yang berbeda-beda,” ungkapnya. (Iw/Humas)
 



UBB Perspectives

Juga Untuk Periode Berikut

Untuk Periode Berikut

Stereotipe Pendidikan Feminis

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi