Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
04 April 2023 | 09:29:35 WIB
Mia Rahmadani, Mahasiswi Sastra Inggris UBB yang akan Terbang ke Singapura

Merawang, UBB-- Mia Rahmadani, Mahasiswi Sastra Inggris, FISIP UBB terpilih menjadi Main Candidate dalam program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exchange Program (SIYLEP) 2023-2024. Mia terpilih setelah mengungguli 7 kandidat lainnya, melalui proses seleksi yang cukup kompleks dan panjang.
Menurut keterangan dari Mia, ada beberapa tahapan yang harus dirinya lalui untuk bisa menjadi delagasi dari Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Program SIYLEP ini.
“Pada tahapan seleksi berkas, kita sebagai peserta harus menyiapkan dokumen PPA (POST Project Activity), bukti community development yang pernah kita lakukan, dan melampirkan sertifikat kemampuan bahasa inggris— kalau toefl ITP dengan skor 500— sementara IELTS seingat saya harus mencapai minimal skor 6. Tahapan berikutnya adalah wawancara (online), lalu ada juga psikotes dan tes wawasan kebangsaan,” ucap Mia.
“Tidak hanya itu, kami sebagai calon main candidate untuk program pertukaran pelajar ini juga akan dinilai melalui kegiatan Leaderless Group Discussion, Pitching Ideas, dan City Exploration,” tambah Mia.
Dalam Leaderless Group Discussion ini, Mia katakan, para peserta diminta memberikan argumentasi dan berdiskusi mengenai isu-isu teraktual, baik yang terjadi pada skala internasional (misal soal geopolitik), maupun nasional. Sementara tes pitching adeas, para peserta diberikan topik tertentu dan dipersilahkan menanggapi topik itu secara verbal selama tiga menit.
“Kalau City Exploration, itu semacam city tour dengan challenges tertentu. Misal mempromosikan pariwisata. Ada juga yang membuat konten edukasi terkait wisata di mana tempat kita turun, atau menampilkan kesenian daerah,” tambah Mia.
Saat dimintai keterangan, Mia juga turut menjelaskan bahwa program SIYLEP ini merupakan bagian dari kegiatan PPAN (Pertukaran Pemuda Antar Negara) yang dinaungi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga, yang bekerja sama dengan pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga. Sementara yang menghandle proses seleksinya dalah teman-teman dari Purna Caraka Muda Indonesia (PCMI) yang beranggotakan alumni dari Program PPAN itu sendiri. Soal keberangkatan ke Singapura, Mia katakan belum di bulan ini.
“Sekitar bulan Agustus atau September nanti kami delegasi dari pelbagai provinsi yang ada di Indonesia mulai berangkat ke negara yang menjadi tujuan dari PPAN dengan berbagai skema programnya. Ada yang ke Australia, Jepang, Korea, dan negara lainnya. Kalau Mia sendiri yang menjadi Main Candidate program SIYLEP ini akan berangkat ke Singapura,” pungkas Mia. (Hz/Dosen).
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi
Hybrid Learning dan Skenario Terbaik
NEGARA HARUS HADIR DALAM PERLINDUNGAN EKOLOGI LINGKUNGAN
Mental, Moral dan Intelektual: Menakar Muatan Visi UBB dalam Perspektif Filsafat Pierre Bourdieu