+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
05 Juni 2023 | 15:15:26 WIB


Jadi Pemilih Cerdas, Perkuat Literasi dan Tentukan Posisi


Foto Bersama Panitia, Pemateri dan Mahasiswa dalam Gerakan Cerdas Memilih (GCM)


Merawang, UBB—Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Prof. Ibrahim  menyebutkan, untuk menjadi pemilih cerdas setidaknya ada dua hal yang harus diperhatikan, yaitu memperkuat literasi informasi dan membangun posisi.


“Ada dua hal penting yang perlu diperhatikan oleh kaum pemilih pemula ini agar menjadi pemilih cerdas, yaitu memperkuat literasi informasi dan membangun posisi,” ungkap rektor saat memberikan materi di acara gerakan cerdas memilih (GCM) yang dilaksanakan oleh Radio Republik Indonesia (RRI) di seluruh Indonesia, pada Rabu (31/5/2023) bertempat di ruangan Balai Besar Peradaban (BBP) gedung rektorat UBB.


Menurut Prof. Ibrahim,  literasi politik itu tidak hanya membaca, tetapi menonton, mendengar dan  menyimak itu merupakan literasi politik dari setiap calon yang akan menentukan pilihannya. Sedangkan menentukan posisi tidak serta merta harus menjadi tim sukses saat baru menjadi pemilih pemula atau pemilih muda.


Sebagai rektor, gerakan cerdas memilih bagi mahasiswa sebenarnya hanya perlu gerakannya saja, karena pada dasarnya mahasiswa sudah cerdas dan karena itu hanya perlu dimobilisasi saja.


“Karena mahasiswa pada dasarnya di tuntut untuk cerdas dan hanya perlu sebuah mobilisasi untuk mengerakkannya,” ujarnya.

Prof. Ibrahim Saat Memberikan Materi dalam GCM


Iwan Effendi Sebagai Kepala LPP RRI Sungailiat menyebutkan, GCM merupakan program nasional bagi yang generasi muda yang akan menjadi pemilih pemula pada Pemilu 2024 mendatang. 


"Gerakan ini merupakan sebuah program bagi pemilih pemula agar mereka dapat menentukan pilihannya dengan cerdas dan semoga acara ini bermanfaat bagi mahasiswa-mahasiswa yang hadir, dari UBB, Unmuh, dan IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik,” kata Iwan Effendi.


Sementara itu, Kapolda Kepulauan Bangka Belitung Irjen Pol Drs. Yan Sultra, S.H. mengatakan, dalam pengamanan pemilu 2024 ini telah mempersiapkan sekitar 3.900 personil untuk keamanan ditambah dengan linmas.


“Saat ini kita sudah merancang seperti apa nantinya untuk keamanannya dan dapat berjalan dengan baik tidak hanya pada saat pelaksanaan pemilu, tetapi di tahapan-tahapan pemilu ,” ungkap Kapolda.


Dalam pemilu 2024 ini juga, Kapolda akan menyiapkan sarana dan prasarana sekitar 200 kendaraan roda dua, 50 roda empat, 20 roda 6 , dan 1 helikopter ketika dibutuhkan untuk mendrop logistik dan mendistrbusikan kotak suara serta keperluan lainnya jika dibutuhkan.
Dirinya menambahkan, banyak kerawanan menjelang pemilu seperti halnya terjadi di media sosial, ini juga sudah kita antisipasi untuk mencegah sesuatu yang tidak kita inginkan.


Dewi selaku pemateri mewakili Bawaslu Provinsi Bangka Belitung menyebutkan,  saat ini memang belum ada pelanggaran terkait dengan tahapan pemilu, bawaslu saat ini sedang berupaya untuk mengawasi netralitas ASN, Polri dan TNI. 


“Memang  terakhir kemarin kita sedang berupaya untuk mengklarifikasi  kepala desa yang terindikasi melakukan pelanggaran dan alhamdulillah semuanya sudah selesai,” sebutnya.


Untuk melakukan fungsi pengawasan, Dewi mengatakan bahwa Bawaslu juga telah melakukan kerjasama dengan mahasiswa UBB untuk melakukan pengawasan di lapangan.


“Sejauh ini kita telah berjalan di Bangka Barat, Bangka Selatan, dan Belitung. Upaya itu kita lakukan  Seperti halnya tagline kita ialah Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu,” sebutnya. (Humas)

 



UBB Perspectives

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi

Hybrid Learning dan Skenario Terbaik

NEGARA HARUS HADIR DALAM PERLINDUNGAN EKOLOGI LINGKUNGAN

Mental, Moral dan Intelektual: Menakar Muatan Visi UBB dalam Perspektif Filsafat Pierre Bourdieu