+62 (0717) 422145 Senin-Jumat: 07.30 - 16.00 WIB
Link Penting UBB

Kabar UBB

Universitas Bangka Belitung
04 Agustus 2023 | 21:28:08 WIB


Program Pemberdayaan Masyarakat Pesisir melalui Optimalisasi Bank Karbon dan Budidaya Kepiting Sistem Apartemen


Merawang, UBB-- Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan, Universitas Bangka Belitung (HIMASPER UBB) berhasil lolos dan menerima pendanaan melalui Program Peningkatan Kapsitas Ormawa (PPK Ormawa) oleh Kemendikbud Ristek dengan program Pemberdayaan Masyarakat Pesisir melalui Optimalisasi Bank Karbon dan Budidaya Kepiting Sistem Apartemen. 


Program ini merupakan kegiatan penanaman 3000 pohon mangrove dan budidaya kepiting dengan upaya sebagai bentuk pelestarian di lingkungan pesisir Desa Riding Panjang yang memiliki potensi dengan lahan luas sehingga cocok untuk melakukan penanaman dan pembudidayaan kepiting tersebut. 


Kegiatan ini merupakan kegiatan yang melibatkan masyarakat sekitar. Melalui penanaman mangrove ini dapat mencegah terjadinya abrasi pantai melalui akarnya, selain itu, seperti yang diketahui mangrove merupakan tempat habitatnya berbagai jenis tumbuhan dan hewan seperti biota laut contohnya sendiri dapat sebagai habitat bagi kepiting. 


Penanaman mangrove ini juga bertujuan untuk menjaga kualitas udara dengan penyerapan karbon. Kegiatan program ini sendiri didukung oleh masyrakat desa Riding Panjang, DLHK Provinsi Bangka Belitung, DKP Kabupaten Bangka, DLHK Kabupaten Bangka, Hima Serda, Dosen UBB, BKSDA, KPHP, serta Balai Pengelolaan Daerah Aliran sungai dan Hutan Lindung yang turun kelapangan untuk melakukan kegiatan penanaman 3000 batang mangrove. 


Arthur selaku dosen pembimbing Himasper UBB mengatakan bahwa program ini merupakan salah satu agenda untuk memitigasi dari kencangnya Folu Net Sink 2030 serta untuk penelitian dalam membantu support BLHK provinsi maupun BLHK kabupaten dalam melengkapi data.


“Desa Riding Panjang memiliki potensi untuk mengembangkan kepiting bakau dengan menggunakan sistem apartemen, dimana program ini juga dilakukan sekaligus untuk penelitian bersama mahasiswa dengan harapan mengetahui berapa estimasi karbon tersimpan,” Ucapnya (29/07/23).


Ketua pelaksana PPK Ormawa beserta ketua HIMASPER UBB sendiri sangat senang karena dapat bekerja sama dengan para petani yang ada di Desa Riding Panjang dan lembaga lingkungan lainnya dalam penanaman mangrove. Kegiatan penanaman 3000 pohon mangrove ini melibatkan puluhan peserta dari Himasper dengan harapan mendapatkan fasilitas untuk melakukan kegiatan pemberdayaan masyarakat pesisir. 


Kepala Desa Riding Panjang Fajar menyampaikan, kegiatan dari program yang dilakukan dapat dijadikan sebagai sumber penghasilan dan menambah wawasan untuk memulai usaha antara mahasiswa dan masyarakat sekitar.


“Dengan adanya program UBB ini kedepannya bisa menjadi sumber penghasilan atau menjadi rencana untuk mencari wawasan memulai usaha” ujarnya.


Sementara itu, Aji selaku staf BPDASHL Baturusa Cerucuk berharap kegiatan ini bukan hanya sekedar ditanam tapi juga harus dipelihara.


“Saya yakin dan percaya jika kita menanam satu batang pohon dan menghasilkan oksigen sebagai tempat berteduh kepiting dan memberikan manfaat kepada orang lain maka pahala akan mengalir kepada kita” sebutnya. (Tim Himasper)
 



UBB Perspectives

Urgensi Perlindungan Hukum Dan Peran Pemerintah Dalam Menangani Pekerja Anak Di Sektor Pertambangan Timah

Isolasi dan Karakterisasi Bakteri Asam Laktat Asal Ikan Mujair (Oreochromis mossambicus) yang Berpotensi Sebagai Probiotik

Pemanfaatan Biomikri dalam Perlindungan Lingkungan: Mengambil Inspirasi dari Alam Untuk Solusi Berkelanjutan

FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK

MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN

Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung

Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban

Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa

Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung

Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial

Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas

Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana

Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?

Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?

PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE

UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?

Membangun Kepercayaan dan Kesadaran Masyarakat Dalam Membayar Pajak Melalui Peningkatan Kualitas Pelayanan Serta Transparansi Alokasi Pajak

Peran Generasi Z di Pemilu 2024

Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi

Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung

Peran Pemerintah Terhadap Pemenuhan Kebutuhan Protein Hewani Melalui Pemanfaatan Probiotik dalam Sistem Integrasi Sapi dan Kelapa Sawit (Siska)

TIMAH “BERPERI”

Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?

Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong

Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental

Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia

Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK

HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?

Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?

Jalan Ketiga bagi Sarjana

Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum

SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM

Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi

Merebut Hati Gen Z

Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru

Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi

PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)

Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan

PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA

Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi

Xerosere* Bangka dan UBB

Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan

SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?

RELASI MAHA ESA DAN MAHASISWA (Refleksi terhadap Pengantar Mata Kuliah Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum)

KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA

Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus

Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai

Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi

Hybrid Learning dan Skenario Terbaik

NEGARA HARUS HADIR DALAM PERLINDUNGAN EKOLOGI LINGKUNGAN

Mental, Moral dan Intelektual: Menakar Muatan Visi UBB dalam Perspektif Filsafat Pierre Bourdieu