Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
Kabar UBB
Universitas Bangka Belitung
19 Desember 2022 | 16:46:25 WIB
Peringati Hari Jadi Babel ke 22, UBB dan Tokoh Perjuangan Provinsi Adakan Seminar Kedaulatan Kelautan Laut Babel Untuk Kesejahteraan Rakyat
Merawang, UBB—Dalam memperingati hari jadi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) ke 22, Universitas Bangka Belitung (UBB) dan para tokoh perjuangan pembentukan provinsi Babel adakan seminar nasional tentang kedaulatan kelautan laut Babel untuk kesejahteraan rakyat di Balai Besar Peradaban gedung rektorat UBB, pada Kamis (15/12/22).
“Sesuai dengan tema tentang kelautan, kita tahu sendiri bahwa Babel merupakan suatu wilayah yang di kelilingi oleh laut dan menjadi menarik ketika di adakannya seminar kelautan ini. Terlebih lagi, pelaksanaan seminar kali ini juga masih dalam rangka memperingati atau merayakan hari jadi Babel ke 22,” ungkap rektor UBB Dr. Ibrahim, M.Si dalam sambutannya.
Dirinya menyatakan, salah satu faktor pembangunan daerah dapat dilihat dari akses transportasinya, tentunya hal ini berbeda antara wilayah daratan dan kelautan.
“Daerah kepulauan yang notabenenya menjadi daerah dengan tingkat transportasi tinggi menjadikannya perlu diskresi khusus untuk mengembangkannya. Hal itu juga dilakukan oleh beberapa daerah yang dominan kepulauan untuk mendorong undang-undang khusus tersebut,” ujarnya.
Rektor UBB Saat Memberikan Sambutan
Sebagai tambahan, Ibrahim menyebutkan bahwa di UBB sendiri ada empat program studi yang berhubungan dengan masalah kelautan ini, diantaranya adalah manajemen sumberdaya perairan, akuakultur, ilmu kelautan dan perikanan tangkap.
Sementara itu, Efendi Harun, S.E., M.M. selaku perwakilan tokoh perjuangan pembentukan provinsi Babel menyampaikan, provinsi ini dicetuskan dalam sebuah seminar kemaritiman, dimana para tokoh pada saat itu melihat besarnya potensi kelautan, hingga layak menjadi provinsi.
“Berdirinya provinsi ini tidak lepas dari kekuatan kemaritiman yang kita banggakan, hingga dengan adanya kekuatan tersebutlah provinsi ini dapat terbentuk. Maka, hari ini kita ingin agar adanya koordinasi yang baik tentang kelautan dan perda zonasi dapat berjalan dengan baik untuk perkembangan provinsi ini,” ujarnya.
Foto Bersama dalam Acara Seminar Kedaulatan Kelautan
Dr. Ir. Ridwan Djamaludin, M.Sc sebagai Pj. Gubernur Bangka Belitung mengajak beberapa pihak mulai mengedepankan Sumber Daya Manusia (SDM), terutama adalah mahasiswa dan masyarakat harus diberikan panggung dan forum untuk tampil dalam acara kelautan.
“Berbicara mengenai tentang kelautan ini perlunya untuk mendorong SDM yang mampu tampil daloam panggung acara kelautan di berbagai kesempatan,” paparnya. (Iw/Humas)
UBB Perspectives
FAKTOR POLA ASUH DALAM TUMBUH KEMBANG ANAK
MEMANFAATKAN POTENSI NUKLIR THORIUM DI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG : PELUANG DAN DAMPAK LINGKUNGAN
Pengaruh Sifat Fisika, Kimia Tambang Timah Terhadap Tingkat Kesuburan Tanah di Bangka Belitung
Akuntan dan Jurnalis: Berkolaborasi Dalam Optimalisasi Transparan dan Pertanggungjawaban
Sustainable Tourism Wisata Danau Pading Untuk Generasi Z dan Alpa
Perlunya Revitalisasi Budaya Lokal Nganggung di Bangka Belitung
Semangat PANDAWARA Group: Dari Sungai Kotor hingga Eksis di Media Sosial
Pengaruh Pembangunan Produksi Nuklir pada Wilayah Beriklim Panas
Pendidikan dan Literasi: Mulailah Merubah Dunia Dari Tindakan Sederhana
Mengapa APK Perguruan Tinggi di Babel Rendah ?
Dekonstruksi Cara Pikir Oposisi Biner: Mengapa Perlu?
PENINGKATAN KUALITAS PELAYANAN PUBLIK DENGAN ASAS GOOD GOVERNANCE
UMP Bangka Belitung Naik, Payung Hukum Kesejahteraan Pekerja atau Fatamorgana Belaka?
Peran Generasi Z di Pemilu 2024
Pemilu Serentak 2024 : Ajang Selebrasi Demokrasi Calon Insan Berdasi
Menelusuri Krisis Literasi Paradigma dan Problematik di Bumi Bangka Belitung
Jasa Sewa Pacar: Betulkah Menjadi sebuah Solusi?
Peran Sosial dan Politis Dukun Kampong
Mahasiswa dan Masalah Kesehatan Mental
Analogue Switch-off era baru Industri pertelevisian Indonesia
Di Era Society 50 Mahasiswa Perlu Kompetensi SUYAK
HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia, sudah merdekakah kita?
Pemblokiran PSE, Pembatasan Kebebasan Berinternet?
Pentingnya Pemahaman Moderasi Beragama Pada Mahasiswa di Perguruan Tinggi Umum
SOCIAL MAPPING SEBAGAI SOLUSI TATA KELOLA SUMBER DAYA ALAM
Bisnis Digital dan Transformasi Ekonomi
Masyarakat Tontonan dan Risiko Jenis Baru
Penelitian MBKM Mahasiswa Biologi
PEREMPUAN DI SEKTOR PERTAMBANGAN TIMAH (Refleksi atas Peringatan Hari Kartini 21 April 2022)
Kiat-kiat Menjadi “Warga Negara Digital” yang Baik di Bulan Ramadhan
PERANG RUSIA VS UKRAINA, NETIZEN INDONESIA HARUS BIJAKSANA
Kunci Utama Memutus Mata Rantai Korupsi
Pengelolaan Sumber Daya Air yang Berkelanjutan
SI VIS PACEM PARABELLUM, INDONESIA SUDAH SIAP ATAU BELUM?
KONKRETISASI BELA NEGARA SEBAGAI LANGKAH PREVENTIF MENGHADAPI PERANG DUNIA
Memaknai Sikap OPOSISI ORMAWA terhadap Birokrasi Kampus
Timah, Kebimbangan yang Tak akan Usai
Paradigma yang Salah tentang IPK dan Keaktifan Berorganisasi